JINTAN HITAM: SI KECIL HITAM ANDALAN RASULULLAH Shallallahu alaihi wa sallam Atasi Batuk
- Redaksi

- 26 Okt
- 2 menit membaca

Penggunaan tanaman herbal sebagai obat telah dikenal sejak masa kenabian dan menjadi warisan pengobatan tradisional Islam. Dalam beberapa hadits, Nabi menyebutkan beberapa tanaman yang bisa menjadi obat, dan telah dibuktikan kebenarannya melalui penelitian ilmiah modern. Salah satu manfaatnya ialah sebagai agen anti inflamasi, yaitu zat dapat mengurangi peradangan dalam tubuh. Rasulullah menganjurkan jintan hitam (habbatussauda) untuk mengatasi berbagai penyakit yang mengintai. Tak terkecuali untuk mencegah maupun melawan bakteri yang memicu batuk dan masalah lainnya di musim pancaroba. Dalam hadist Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, āSeseungguhnya pada jinten hitam itu terdapat obat untuk segala macam penyakit, kecuali kematian.ā Ibnu Hajar menjelaskan bahwa maksud āPada habbatussauda terdapat obat bagi segala macam penyakitā adalah bahwa habbatussauda tidak selalu menyembuhkan semua penyakit secara langsung, melainkan penggunaannya bervariasi. Ia bisa diminum, dimakan, dibalurkan langsung, atau bahkan dicampur dengan bahan lain, dosisnya tergantung pada jenis penyakit dan cara pengobatannya. Menurut penelitian ilmiah modern, habbatussauda (Nigella sativa) mengandung senyawa aktif seperti thymoquinone yang terbukti memiliki efek anti inflamasi kuat. Penelitian oleh Majdalawieh & Fayyad ini menunjukkan bahwa thymoquinone mampu menekan aktivitas sitokin pro inflamasi seperti TNF-α dan IL-6 (Immunomodulatory and anti Inflamatory action of Nigella sativa and thymoquinone: a comprehensive review, 2015, International Immunopharmacology, halaman 295-304). Walaupun batuk adalah bukan penyakit, tetapi jika tidak ditangani dengan baik akan berdampak kepada organ tubuh lainnya, sehingga harus segera diobati. Kombinasi herbal habbatussauda, jahe, dan jeruk nipis bisa menjadi alternatif bagi masyarakat untuk meredakan gejala batuk sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh. Habbatussauda kaya akan nutrisi antara lain karbohidrat, protein, lemak serta vitamin A, B1, B6, C dan E. Jintan hitam (Habbatussauda) dapat digunakan sebagai obat batuk karena sifat anti inflamasi dan antibakterinya yang dapat membantu meredakan batuk dan peradangan pada saluran napas.
Cara Kerja Jintan Hitam untuk Batuk:
Sifat Antibakteri: Jintan hitam memiliki sifat antibakteri yang dapat melawan bakteri penyebab batuk
Mengurangi Peradangan: Kandungan antioksidan dalam jintan hitam membantu mengurangi pembengkakan di saluran pernapasan
Mengencerkan dahak: Kandungan antioksidan dan senyawa lainnya juga bisa membantu mengencerkan lendir, sehingga memudahkan pengeluaran dahak
Mendukung Sistem imun: Jintan hitam dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu melawan infeksi penyebab batuk
Cara Penggunaan:
Minum Langsung
Mengonsumsi habbatussauda atau jintan hitam berpotensi menjaga kesehatan tubuh. Agar mendapatkan khasiat yang optimal, Anda perlu mengetahui cara minum habbatussauda.
Biji jintan hitam: Kunyah biji jintan hitam lalu telan bersama air minum
Bentuk serbuk: Konsumsi satu sendok teh serbuk jintan hitam, atau masukkan kedalam kapsul
Sebagai campuran smoothies: Biji jintan hitam dimasukkan ke dalam bahan-bahan smoothies, lalu hancurkan semua bahan tersebut menggunakan food processor. Selain itu biji jintan hitam bisa ditaburkannya di atas smoothies langsung.
Tambahan rempah-rempah: Bisa membubuhkan biji jintan hitam ke campuran salah atau lalapan, bubur, atau roti bakar. Membubuhkan pada makanan panas akan memicu keluarnya minyak jintan hitam dan kandungan aktifnya sehingga semakin memperkaya rasa.
Campuran dengan madu: Campurkan 1 sendok teh madu murni dengan 2-3 tetes minyak jintan hitam. Minum 1-2 kali sehari untuk meredakan batuk dan tenggorokan gatal
Merebus biji: Rebus satu sendok jintan hitam dengan air hingga mendidih selama lima menit. Setelah dingin, air rebusan bisa diminum
Pengobatan luar (topikal)
Minyak Jintan Hitam: Oleskan minyak jintan hitam pada dada, punggung, dan telapak kaki sebelum tidur. Bisa dicampur sedikit minyak zaitun untuk mengurangi iritasi
Aromaterapi (Inhalasi)
Uap: Teteskan 1-2 tetes minyak jintan hitam ke dalam air panas, lalu hirup uapnya.






























Komentar